untuk: airmata Langit yang dinamakan Hujan.
Hei, Hujan.
Aku sedang berpikir kepada siapa aku akan menulis surat cinta. Dan secara tidak sengaja kamu muncul di benakku. Tapi sepertinya suratku kali ini bukan surat cinta, melainkan surat benci.
Hujan. Dari dulu aku tidak pernah menyukaimu. Entah mengapa semua orang menyukaimu, mereka selalu gembira ketika kamu datang. Tetapi aku? Berbeda dari yang lain. Aku benci kamu, Hujan.
Suaramu yang berisik dan kelakuanmu yang membuat seluruh daratan menjadi basah dan menjijikan membuat kegiatan-kegiatanku terusik. Ketika aku sedang bergembira dan tiba-tiba kamu datang, itu sangat membuat mood-ku yang baik langsung berubah jadi buruk. Dan ketika aku sedang sedih, kau datang dan membuat hatiku bertambah buruk.
Jujur saja, kadang-kadang aku menyukaimu. Aku menyukaimu ketika aku sedang ada didalam mobil pada waktu malam hari. Entah mengapa itu membuatku merasa nyaman. Tetapi tidak dilain waktu, Hujan. Aku sangat membencimu.
Hujan, maafkan aku jika aku terlalu membencimu. Aku tahu kamu tidak sepantasnya dibenci karena kamu juga ciptaan Tuhan seperti aku, dan jika tidak ada kamu maka mungkin akan terjadi kekeringan, dan bahkan mungkin tidak ada kehidupan. Tetapi aku hanya tidak suka dengan mu, Hujan. Aku tidak suka disaat kamu datang dan merusak keadaanku.
Ah sudahlah, mungkin lebih baik ku akhiri saja suratku ini. Maaf, aku tidak bermaksud untuk mencelamu atau apa lah, tetapi aku hanya ingin memberi tahumu apa perasaanku padamu. Aku harap suatu hari nanti aku dapat membuatkanmu surat cinta, bukan surat benci seperti ini. Mungkin aku egois, tapi jangan membenciku, ya.
Salam benci (yang kelak akan menjadi cinta),
seseorang yang sedang merana ditengah kedatanganmu.
3 comments:
bagussss
waduuuuh si cici yeh.. rain hater jg neh..
jadi gini ci,, coba cici pas hujan turun diem dan merenung.. kosongin pikiran.. jadi suara2 gemericik antara gesekan air ke tanah/aspal/atap itu bisa menjadi rangsangan buat otak kita, nanti bisa muncul keajaiban aneh, seakan2 sang otak bisa membuka memory2 yg lalu, ntah itu yg seneng2 or yang sedih2..
makanya pas hujan jgn cuma meracau dan ngegerutu.. tapi nikmati dan rasakan, nanti tau kok asikna pas hujan..
saya pecinta hujan loh..
tulisanmu BAGUUUUUUUUS bgt cii :D
Ooh gitu bang, hehehe oke deh gue gak pernah nyoba gitu sih, yg ada tiap kali ujan kesel terus :s entar gue coba ya bangg, kalo gue suka ujan nanti tersangka pertama adalah elo bang :p hahaha makasih yaaa, nggak tersinggung kan bang sama tulisan yang ini?
Post a Comment